Aku ingin cerita banyak hal padamu
Tentang anak-anakku, tentang keluarga kecilku sekarang
Tentang pergumulanku, tentang masa depanku
Aaahhh.. Sungguh aku rindu
Rasanya belum lama aku mengenalmu
Tapi kau punya tempat spesial dihatiku
Apa kau tahu? Saat ini aku hampir menitikkan air mata karena mengingatmu
Bisakah kau mampir di mimpiku?
Aku butuh usapan tanganmu di kepalaku
Aku rindu mendengar kau bernyanyi lagu surgawi
Aku rindu saat dimana kita berbicara dengan Sang pencipta
Ada banyak hal yang terjadi setelah kau pergi
Dan itu belum sempat aku ceritakan kepadamu
Mengunjungi makammu pun aku belum pernah
Tadi aku melihat foto ayahmu di sosial media anakmu
Membuatku terpana dan kembali mengingatmu
Sosok sederhana yang begitu mencintai Tuhan
Orang asing yang membawaku kembali kepada Tuhan
Aaahhh... Entah harus berkata apa lagi
Sungguh aku merindumu
Tolong lihat aku dan keluargaku ini dari atas
Tersenyumlah saat engkau melihatku
Semoga aku selalu bisa menjadi anak kebanggaanmu
Semoga aku bisa selalu mengingat nasehatmu
Semoga aku mampu berjalan dijalanNya sesuai petunjukmu
Beristirahatlah dalam damai Pak, Om, Sahabat, dan Saudaraku
Betapa indahnya surga, memiliki malaikat sepertimu.
-mengenang Bapak Jacobus Go Reinnamah, seorang sahabat-